KOTAMOBAGU,dutademokrasi.com – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dekot Kotamobagu, Jusran Deby Mokolanot, mendesak kepada gugus tugas Covid 19 Kota Kotamobagu agar dapat memprioritaskan Alat Pelindung Diri (APD) bagi medis dan paramedis yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Pasalnya, kata Jusran, sebelum diketahui hasil diagnosa pasien baru masuk, petugas medis di IGD yang bersentuhan langsung dengan mereka.
“untuk mengantisipasi awal, Gugus covid19 serta rumah sakit swasta agar memprioritaskan APD tenaga medis IGD karena semua pasien masuk IGD sebelum masuk ruangan,” ujar mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini.
Dikatakan Jusran, termasuk APD bagi medis bertugas di ruangan isolasi RSUD Kotamobagu yang menjadi rumah sakit rujukan pasien positiv Corona. “Tentu yang wajib lengkap APD adalah medis yang bertugas di ruangan isolasi rumah sakit rujukan pasien positiv Corona,” tutur Ketua Komisi II DPRD Kotamobagu ini.
Politisi muda asal Kotamobagu Selatan ini juga mengatakan, tim Covid19 perlu memperhatikan obat – obatan serta penunjang lain untuk pencegahan dan penanganan pasien Virus Corona.
“Semua wajib disiapkan sedini mungkin,” ujarnya, Minggu (12/04/2020).
Wakil rakyat tiga periode ini mengajak seluruh lapisan masyarakat agar dapat mensuport medis dalam menjalankan tugas mereka untuk menyelamatkan ancaman covid 19.
“Bayangkan kalau tenaga medis terpapar atau karena kontak dengan pasien yang di diagnosa awal positiv, berarti akan di isolasi. Maka akan mengurangi tenaga medis yang bertugas. Mari kita support tenaga medis dan keluarganya,” jelas Jusran yang dikenal penikmat Kopi ini.
(idr)