BOLMUT, dutademokrasi.com – Untuk mengoptimalkan target program vaksinasi COVID-19 dikabupaten Bolaang mongondow utara (Bolmut). Polres dan Pemerintah daerah (Pemda) bersepakat akan memberlakukan penyekatan pemeriksaan kartu vaksin terhadap masyarakat yang melintas di 6 wilayah Kecamatan.
“Masyarakat yang melintas antar Kecamatan saratnya wajib menunjukkan kartu vaksin COVID-19. Jadi jika ada masyarakat belum melaksanakan vaksinasi kita arahkan diposko untuk dilakukan vaksinasi,” jelas Kapolres AKBP Wahyu Purwidiarso SH, SIK kepada dutademokrasi.com, Jumat (29/10/2021).
Pria berpangkat dua melati itu pun mengungkap bahwa penyekatsn yang dilakukan olehnya bersama TNI dan Pemda Bolmut ini merupakan salah satu cara untuk membantu pemerintah selain mencapai target, juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat Bolmut untuk disiplin menerapkan Protokol Kesehatan.
“Cara yang kita lakukan ini sebagai bentuk dukungan Polri kepada pemerintah agar vaksinasi dapat terus dilaksanakan dan mencapai target tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 khususnya dikabupaten Bolmut,” ungkap Kapolres.
Wahyu pun berharap bahwa cara yang dilakukan oleh Polres, TNI dan Pemda ini mendapatkan dukungan dari para pelaku usaha, tokoh agama, dan tokoh masyarakat untuk mengoptimalkan program vaksinasi saat ini di Kabupaten Bolmut.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Bolmut, dr Jusnan C. Mokoginta, MARS mengatakan bahwa pada program vaksinasi saat ini Pemda telah menargetkan 50.964 orang hingga bulan November mendatang dari target sasaran 63.692 orang.
“Kalau di presentasikan target hingga November nantinya harus ada di angka 80 persen. Dan kami optimis target dapat tercapai,” jelas Mokoginta.
Jusnan pun berharap masyarakat Bolmut untuk tidak ragu melakukan vaksinasi. Karena tujuan dari vaksin COVID-19 ini merupakan upaya dari Pemerintah sebagai pelindung diri, keluarga dan masyarat.
“Vaksin ini aman dan halal sehingga masyarakat tidak perlu khawatir soal vaksin COVID-19 ini,” ungkap Jusnan.
(Jaya)