BOLMONG, dutademokrasi.com— Menjelang perayaan hari raya Idul Adha 1441 Hijriah yang dikenal juga dengan hari raya qurban bagi umat Muslim, harga hewan qurban melambung tinggi. Dari harga normal biasanya, untuk saat ini sudah mencapai harga Rp 15 Juta hingga Rp 35 juta per ekor sapi. Sementara untuk harga Kambing berkisar pada Rp 2,5 juta hingga 6 juta per ekornya.
Informasi ini diperoleh dari beberapa tempat peternakan sapi wilayah Bolaang Mongondow. Seperti halnya di Desa Langagon Kecamatan Bolaang, pemilik peternakan Mas Slamet. Harganya berfariasi sesuai dengan ukuran yang diminati oleh warga. “Harganya tidak sama. Tergantung ukuran berat badan yang diminati oleh pembeli,” ungkap Mas Slamet.
Dari puluhan hewan Sapi Qurban yang di areal peternakannya, Salmet mengungkapkan ukuran terkecil dibawah 80 kilo harganya Rp 11 Juta. Sementara yang lainnya, rata-rata paling rendah Rp 15 juta hingga Rp 20an juta. “Harga sapi memang sudah begitu tarifnya, hanya saja jika ada yang cocok, dan meminta harga turun,semua tergantung dalam pembicaraan, terlebih sapi sapi sekarang yang kecil saja sudah dihargai nilai jutaan rupiah,” ungkapnya.
Dipeternakan lainya wilayah Kota Kotamobagu, tepatnya di Kelurahan Mogolaing tercatat harga juga relatif tinggi. Dari penuturan pemilik hewan qurban Sapi Pak Mul, harga sapinya paling tinggi Rp 30an juta, terendah dikisaran Rp 15 juta. “Tergantung penawaran dari pembeli. Kalau cocok harga saya kasih. Ini juga sudah ada beberapa ekor sapi yang laku,” terangnya. (cepe)