BOLMONG, dutademokrasi.com—Warga dampak banjir Desa Domisil, Pangi dan Pangi Timur Kecamatan Sangtombolang Kabupaten Bolaang Mongondow, mulai mengeluhkan kesehatan. Dominan yang dirasakan oleh warga rata-rata penyakit kulit gatal-gatal. Informasi ini diperoleh dari petugas kesehatan di lokasi bencana.
“Iya. Sebahagian besar warga yang berobat mengeluhkan penyakit kulit dan diare,” kata petugas kesehatan tersebut.
Penyebab dari penyakit gatal-gatal akibat debu dan warga mulai susah mendapatkan air bersih. Selain gatal-gatal dan diare, warga mengeluhkan demam, masuk angin, dan diare. “Gatal-gatal yang dominan. Bisa jadi warga kurang mandi dengan air bersih. Karena di rumah mereka, masih terendam lumpur,” ungkapnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Yusuf Detu mengatakan, berbagai penyakit mulai dikeluhkan warga. Namun pihak Dinas Kesehatan, tetap stand by untuk melakukan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak bencana.
“Setiap hari kita terus melakukan pemeriksaan. Tim medis dari 17 Puskesmas se Bolmong dikerahkan untuk melakukan pelayanan secara bergilir. Nah, penyakit yang dikeluhkan diantaranya gatal-gatal dan diare. Kebanyakan juga untuk lansia mengeluhkan hipertensi, susah bernafas, dan penyakit ringan lain,” beber Detu Senin 9 Maret 2020.
Dinkes sendiri kata dia mencatat, sudah ratusan warga yang datang berobat. Yang datang berobat hampir semua usia. Termasuk anak-anak. “Hingga hari keenam pasca banjir kita terus melakukan pemeriksaan kepada warga. Semua obat-obatan tersedia, begitupun petugas medis,” ucap Yusuf. (cepe)