BOLMUT,dutademokrasi.com – Upink Maloho tak menyangka hotel Roa – Roa yang tempatnya menginap ambruk rata dengan tanah setelah rangkaian gempa bermagtudo 7,4 Skala righter menggunjang kota Palu dan sekitarnya.
“Sebelum gempa itu terjadi saya bersama bos Iksan Imban belum lama melakukan chek in di hotel tersebut pada Jumat (28/09/2018) sore itu dilantai tujuh dengan nomor kamar 706,”ujarnya saat dikonfirmasi Dutademokrasi.com, Senin (01/10/2018)
Pemilik nama lengkp Alhuprin Maloho warga desa Boroko Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tersebut, mengaku kedatangannya bersama Iksan Imban di kota palu dalam rangka urusan dinas perusahaan pembangkit Tenaga Mikro Hidro.
Dia pun mengungkapkan, setelah melakukan chek in dikamar 709 tersebut belum lama melakukan chek in, namun karena keadaan waktu itu rokok telah habis maka dirinya meminta ijin untuk membeli rokok.
“Pada saat masuk kamar kita kehabisan rokok dan saya meminta ijin kepada atasan saya iksan imban untuk membeli rokok dan pesan terakhir pak iksan dirinya akan mandi pada waktu itu,”jelasnya.
Namun naas setelah 15 menit dirinya membeli rokok tiba – tiba hotel roa – roa ambruk rata dengan tanah.
“Setelah hotel roa – roa tersebut ambruk, Iksan imban ditemukan telah meninggal tertimbun reruntuhan hotel roa – roa tersebut,” ungkapnya seraya mengucapkan alhamdulillah.(Jaya)