BOLSEL, dutademokrasi.com— Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), dengan meninggalnya Mantan Sekretaris Daerah (Sekda), Alm. Drs H Indra Damopolii, MM, belum lama ini, mengharuskan melakukan penggantian pejabat pelaksana tugas (Plt). Dari tiga nama yang diusulkan oleh Bupati H Herson Mayulu SIP kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambei, terdiri dari Marzanzius A.Ohy, SSTP, Ridel Paputungan dan Tedi Manika, telah ditetapkan Marzanzius A. Ohy, SSTP akrap disapa Arvan menjabat sebagai Plt Sekda Bolsel.
Rabu (03/01/2018), dalam pelaksanaan apel perdana di lapangan apel Pemkab Bolsel-Panango, Bupati H Herson Mayulu SIP melantik secara resmi Plt Sekda Arvan Ohy dalam jabatannya. Arvan juga sebelumnya sudah menjabat Pelaksana Tugas Harian (PLH) Sekda merangkap Kepala Badan Keuangan, mengemban jabatan baru selaku Plt Sekda menggantikan posisi Almarhum Drs H Indra Damopolii, ME.
Sebelumnya, Bupati H Herson Mayulu SIP mengatakan kebutuhan daerah dalam melakukan pengisian posisi jabatan Sekda sudah harus terpenuhi. Dulunya, Sekda Definitip menderita sakit dan dirawat kurang lebih enam bulan lamanya, Pemda memberikan cuti sementara dan mengangkat Plh Sekda Marzanzius A. Ohy SSTP untuk mengisi kekosongan tersebut. Dengan meninggalnya Alm Drs. H. Indra Damopolii, ME, cuti beralih sesuai dengan peraturan menjadi cuti tetap.
“Daerah sudah harus mengusulkannya kembali sesuai dengan kebutuhan dalam struktur pemerintahan,” kata Bupati.
Dilantiknya Arvan Ohy, SSTP sebagai Plt Sekda Bolsel, membawa warna baru bagi Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), kemajemukan hidup rukun dalam daerah tanpa memandang suku, adat dan agama menjadi cerminan daerah Kabupaten Bolsel yang religius dan berbudaya.
“Saya ucapkan selamat menjalankan tugas yang baru kepada Plt Sekda yang baru. Pegang amanah jabatan yang diberikan,” ujar bupati. (firman)