BOLSEL, dutademokrasi.com— Hingga batas akhir pendaftaran lelang jabatan lingkup Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan kemarin, terdaftar 60 orang pejabat memenuhi syarat administrasi untuk mengikuti assesment 16 jabatan yang dilelang.
Kepala Badan Kepagawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bolsel Peki Bangki, Kamia (26/10/2017) mengatakan assesment terhadap 60 orang pendaftar segera digelar dalam waktu dekat ini. “Pelaksanaan teknisnya sambil jalan kita koordinasikan dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN),” kata Peki.
Menurutnya, assesment ini harus sesegera mungkin dilakukan, karena sudah dua kali diperpanjang oleh Panitia Seleksi untuk proses pendaftarannya. “Kedepan akan digelar assement tes. Kita pilih saja agendannya, karena kesempatan kedua sudah dapat 60 peserta,” erang Peki yang juga sebagai salah satu peserta.
Usai assesment akan dilakukan pemeriksaan selama tiga minggu, dimana hasil kegiatan ini akan menjadi bahan dasar tes wawancara oleh Pansel. “Kita lihat, pesyaratan terpenuhi kita laporkan dan jalan lagi,” kata dia.
Mengenai agenda pelaksanaan kegiatan tersebut dalam jadwal akan dilaksanakan pada tanggal 30 Oktober sampai 3 November 2017. Namun pihaknya akan melakukan pengkajian ulang terkait waktu pelaksanaan, karena ditanggal yang sama harus mendampingi Bupati Bolsel H Herson Mayulu ke Kabupaten Pohuwato. “Agenda kita sesuaikan kembali, karena ada penandatanganan MoU dengan Pemkab Pohuwato,” jelasnya.
Disamping itu pula, pihaknya terus berkonsultasi dengan pihak Pansel, seperti guru besar dari Kampus Unima yang akan berfungsi sebagai asesor nanti.
Sementara itu, Kasubid Mutasi dan Pengadaan BKPP Bolsel, Shandy Lamato, berharap agar segera di proses. Sebab jika menambah waktu lagi tidak akan cukup, karena ini sudah akhir tahun. “Untuk tes assesment membutuhkan waktu tiga minggu, apalagi kalau diperpanjang,” tukasnya. (firman)