BOLSEL, dutademokrasi.com— Memasuki hari kedua pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (RAPBDES) yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan (DPMD), Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA) di Hotel Sutan Raja Kotamobagu, Rabu (19/4/2017), Pemerintah Desa dalam hal ini dihadiri langsung oleh para Sangadi (kepala Desa,red) bersama dengan pejabat desa lainnya yang terkait dalam peyusunan anggaran Dana Desa, mendapatkan materi dari Badan Keuangan Daerah (BKD) dan Bapelitbang.
Badan Keuangan Daerah (BKD) dengan memboyong sejumlah personil teknis penganggaran Dana Desa, Kepala Badan Arvan Ohy SSTp memberikan materi singkatnya dengan judul materi pengalokasian penyaluran, penggunaan, pelaporan dan evaluasi Dana Desa (DD). “Teknisnya dalam pelaksanaan Bimtek ini, disajikan kepada seluru desa yang ada. Misalnya dalam penempatan rekening belanja, penempatan kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaannya,” kata Arvan.
Lanjutnya lagi, melalui Bimtek ini, pihaknya akan membimbing desa untuk mengimput anggaran yang akan dimasukan kedalam Simkeudes yang sudah disusun oleh desa. “Kelebuhan dari kita yang ada di Bolsel, Simkeudes sudah ada. Jadi untuk mengimput kegiatan tidak susah lagi. Tinggal kita sesuaikan dengan sistem aplikasi yang tersedia. Jadi ketika kelar Bimtek yang dilaksanakan ini, RAPBDes sudah rampung pada kisaran Delapan Puluan persen,” ucap Arvan.
Lain halnya dengan Bapelitbang, tugas dan fungsinya selaku perencanaan pembangunan, mengharuskan untuk mensingkronkan kegiatan antara Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa. Kepala Bapelitbang Bolsel Lasya Mamonto, dalam penyampaian materi kegiatan pula mengatakan program yang akan dilakukan melalui dana desa harus erat singkron dengan dengan daerah. Seperti halnya RPJMDes, RKPDes dan Perdes harus singkron dengan daerah. “Demikian pula dengan penjabaran pprogram sesuai dengan visi-misi kabupaten. Di desa juga harus sesuai, jangan sampai kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa mengalami tumpang tindi dengan kegiatan kabupaten,” jelas Lasya.
Dilain tempat, Kepala BPMD PP dan PA Deki Paputungan mengatakan untuk jadwal pelaksanaan kegiatan, Kecamatan Bolaang Uki akan tuntas Rabu (19/4/2017). “Materinya sampai malam ini. Kita akan lanjutkan dengan Kecamatan selanjutnya yang juga memiliki jadwal yang sudah ditetapkan,” terangnya. (firman)