BOLSEL, dutademokrasi.com – Informasi data bagi daerah sangat penting untuk dimiliki. Validasi setiap tahunnya sangat berpengaruh terhadap program daerah. Hampir keseluruhan program kegiatan yang teranggarkan, mengacu pada data.
Kepala Bidang Mobitoring dan Evaluasi Bapeda Provinsi Sulut Eldrin Anis saat bertandang ke Kabupaten Bolsel dalam kegiatan rapat koordinaai bersama dengan seluruh SKPD Bolsel kemarin, mengatakan manfaatnya begitu besar. “Kegiatan ini berpengaruh terhadap penyusunan, pengendalian dan evaluasi dokumen-dokumen perencanaan daerah,” kata Eldrin.
Perubahan aplikasi data pengisian SKPD terkait dengan perencanaan program, sudah berbeda dari sebelumnya. “Kalau dulunya kita hanya menggunakan delapan item yang harus diisi oleh SKPD kini sudah harus diperinci lagi,” ucap Eldrin.
Menurutnya, keseluruhan program daerah, mengacu pada data. Sebagaimana amanat Undang-Undang nomor 23 tahun 2014, setiap kepala daerah diwajibkan untuk mengimput data. Jika tidak dilaksanakan maka daerah akan memperoleh sanksi. “Jadi semua keberhasilan mengacu pada data,” terangnya.
Kabid evaluasi dan litbang Bapelitbang Kabupaten Bolsel Wincy Mokorimban mengungkapkan Bolsel tahun sebelumnya dalam input data berada pada peringkat ke 6. “Kekurangan kita kemarin, persoalan sumber daya. Jaringan untuk update data yang masih belum maksimal,” ungkapnya.
Demikian juga dukatakan oleh Kepala Bapelitbang Bolsel Lasya Mamonto, katanya memang sangat penting persoalan jaringan untuk kebutuhan daerah. Terutama persoalan data yang saat ini menjadi penentu dalam setiap perencanaan program daerah. “Kemarin memang kita sedikit mengalami kekurangan kalau persoalan data. Kekurangan itu akan kita tutupi untuk tahun ini,” ujarnya. (firman)