BOLSEL,dutademokrasi.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melakukan Kunjungan Kerja di Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kunjungan Kerja ini di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Bolsel Hi. Abdi Van Gobel, SE bersama dengan Komisi 1 DPRD diantaranya Ketua Ruslan Paputungan, Mohamad Sukri Adam, Marini Suryadihardja, Petrus Kenni, dan Supaya Kobandaha.
Kunker yang dilaksanakan sejak 14 -18 Mei 2019 ini, menurut Ruslan Paputungan, berkaitan dengan pengawasan dan penganggaran Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) di Kabupaten Maros.
“Studi banding ini tujuanya berkaitan dengan pengawasan dan penganggaran BKPSDM, yang ada di Maros terhadap kinerja para ASN mereka, dan juga bagaimana persyaratan pemberian Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) kepada para PNS yang berprestasi, nantinya ini akan coba kita bicarakan,” ungkap Ruslan.
Ruslan menambahakan, bahwa dipilihnya Kabupaten Maros ini karena telah terlebih dahulu menerapkan sistem ini, “Jadi kenapa kami memilih Maros, karena Maros sudah menerapakan pengawasan dan sistem penganggaranya, makanya kami memilih maros, kami belajar banyak di maros tentang sistem ini,” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPRD Bolsel mengatakan bahwa Kunjungan ini untuk mengetahui tentang penilaian kinerja ASN yang ada di Kabupaten Maros.
“Selain belajar banyak, kami juga ini tau bagimana realisasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2019, tentang penilaian kinerja ASN berdasarkan Prestasi mereka,” kata Abdi
(ADVE/Utha)