BOLMUT,dutademokrasi.com – Pekerjaan jalan nasional trans sulawesi dikecamatan Bolangitang Barat didesa Iyok,Langi,sonuo dan jambusarang tuai sorotan.
Pasalnya, ruas jalan tersebut yang dikerjakan selain memakan waktu yang cukup lama juga dinilai tidak beres pekerjaanya, karena belum lama dilakukan pengaspalan sudah kembali berlubang dan dinilai sangat menggangu pengguna jalan dan sangat rawan akan kecelakaan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua LSM Penjara Bolmut, Rafik Patingki saat bertemu dengan Dutademokrasi.com, Selasa (08/01/2019).
“Pekerjaan kelas nasional dengan anggaran begitu besar tapi hasilnya tidak memuaskan, dan bahkan kami mendapatkan informasi pengaspalan dilakukan oleh pihak pelaksana proyek dilaksanakan pada saat hujan yang akibatnya jalan kembali berlubang seperti didesa langi yang baru sehari dilakukan pengaspalan sudah kembali berlubang,” kesal Patingki.
Dia pun mengungkapkan, bahwa pihak pelaksana proyek PT Batara Surya harus bertanggung jawab atas tidak beresnya pekerjaan jalan nasional tersebut.Padahal anggaran untuk pekerjaan jalan ini sangat besar tapi hasilnya malah berbolak belakang dengan anggaran pekerjaan,”tambahnya.
Senada dengan itu, Anggota Komisi III Ramses Sondakh juga mengatakan, bahwa dengan adanya banyak laporan masyarakat terkait pekerjaan jalan nasional tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Ketua DPRD Bolmut untuk melakukan peninjauan pekerjaan jalan trans nasional tersebut.
“Hasil temuan dilapangan nanti, akan kami koordinasikan dengan pihak balai jalan provinsi sulawesi utara dimanado,” jelas Sondakh.
(Jaya)