BOLSEL, dutademokrasi.com– Musyawara Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) revisi perubahan kedua Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) tahun 2016-2021 digelar. Pelaksanaannya di Aula Kantor Desa Popodu Kecamatan Bolaang Uki, Senin (17/12/2018) dibuka langsung oleh Bupati Iskandar Kamaru SPt.
Hadir juga dalam pelaksanaan tersebut, Ketua DPRD Abdi Van Gobel bersama anggota DPRD, Instansi Vertikal, Forkopimda Kabupaten, Sekretaris Daerah Marzanzius A Ohy SSTP, Bapeda Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), perwakilan tokoh masyarakat, LSM dan insan pers.
Pelaksanaan ini dimotori oleh Bapelitbang Kabupaten Bolsel. Dalam penyampaian laporan panitia pelaksana, disampaikan oleh Kepala Bapelitbangda Bolsel Haripin Matulu mengatakan dasar pelaksanaan kegiatan tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 50 tahun 2004 tentang pembangunan nasional. “Pelaksanaan ini sangat penting untuk diikuti oleh seluruh SKPD. Singkronisasi program dengan visi dan misi bupati menjadi acuan dalam penyelenggaraan ini,” kata Haripin.
Lanjut Haripin maksud penyelenggaraan kegiatan ini, mensingkronisasikan dan menyepakati visi dan misi serta sasaran arah kebijakan tentang RPJMD 2016-2021. “Setiap program memiliki sasaran yang mengacu pada visi dan misi daerah. Tujuannya juga agar setiap program pelaksanaan terukur di tiap-tiap SKPD,” ungkap Matulu.
Matulu juga menambahkan RPJMD tidak tersusun dengan baik, berpengaruh terhadap Rencana Strategis Daerah (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) yang dituangkan dalam APBD. “Kita di Bolsel, prestasi banyak. Tapi satu hal yang belum kita optimalkan penanggulangan kemiskinan,” tambahnya.
Bupati Iskandar Kamaru SPt dalam penyampaiannya mengatakan pelaksanaan revisi kedua RPJMD 2016-2019 penting untuk dilaksanakan. Tak hanya itu saja, kehadiran dari SKPD juga begitu diharapkan. “Kita di daerah hanya bisa melakukan revisi RPJMD dua kali saja. Ini yang kedua kalinya. Sehingga kehadiran SKPD untuk ikut dalam pelaksanaan kegiatan ini sangat diharapkan,” kata bupati.
Kaitan dengan kehadiran SKPD, bupati juga mengkroscek satu persatu hingga ke tiap-tiap kecamatan di Bolsel. Narasumber yang digunakan dalam kegiatan ini diambil dari Bapeda Provinsi mewakili Kepala Bapeda Provinsi Sulut, Kabid Ekonomi Syalom Rompis SP MSC. (cp/adve)