BOLSEL, dutademokrasi.com— Target pelaksanaan kegiatan fisik daerah nampaknya bakal mengalami keterlambatan. Proses lelang kegiatan yang teranggarkan melalui SKPD Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) belum diumumkan. Alih-alih diumumkan, dokumen saja belum dimasukan.
Beberapa paket pekerjaan fisik seperti Pembangunan Gereja dan Pure, sudah tayang melalui LPSE. Kegiatan ini tentunya menjadi prioritaa untuk dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan harapan daerah.
Kepala Bagian ULP Setda Bolsel Anas Kangiden saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Katanya masih banyak SKPD yang belum memasukan dokumen lelang pelaksanaan kegiatannya. “Iya. Masih banyak SKPD belum memasukan dokumen lelang. Kalau Gereja dan Pure, sudah ditayangkan,” kata Anas.
Sebelumnya, Bupati H Herson Mayulu SIP sudah menegaskan kepada seluruh SKPD untuk mempercepat proses lelang tersebut. Tujuannya, agar proses pelaksanaan kegiatan dapat berjalan sesuai dengan waktu pelaksanaan yang ditetapkan.
Dari target lalu disampaikan oleh Bupati, Februari sudah tayang secara keseluruhan. Namun sayangnya, belum sepenuhnya SKPD memasukan dokumen lelang tersebut, sehingga proses penayangannya juga mengalami keterlambatan.
“Saat ini, triwulan I sudah hampir selesai. Pak Seksa juga sudah menyampaikan berulang-ulang kali, namun tergabtung dari SKPD. Kami masih tetap menunggu pemasukan dokumen lelanh yang akan dimasukan dari SKPD untuk ditayangkan di LPSE,” jelas Anas. (cp)