BOLSEL, DUTA DEMOKRASI.com – Sebagaimana yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Steven Kandow dalam acara Peringatan Hari Koperasi Nasional ke 69 tingkat Provinsi Sulut yang digelar di Lapangan Kota Kotamobagu Selasa (25/10/2016) siang tadi, dimana Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Kotamobagu akan dijadikan sebagai Rumah Sakit Rujukan dan naik tingkat menjadi Tipe B.
“Rmah Sakit Kotamobagu akan kita jadikan Rumah sakit rujukan nantinya. Nanti lima daerah di Bolaang Mongondow Raya ini semuanya sudah tertuju di Kota Kotamobagu, tidak lagi susah-susah payah untuk merujuk pasien ke Manado,” kata Wakil Gubernur.
Hal tersebut disambut baik oleh Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP. Menurut Bupati, apa yang dicanangkan tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan daerah. Kota Kotamobagu sudah layak untuk memperoleh Rumah Sakit rujukan. “Jadi semua daerah termasuk Bolsel, tidak lagi merujuk pasien ke Manado ataupun ke Gorontalo, karena kita sudah ada Rumah Sakit rujukan yang bisa menjamin fasilitas kesehatannya,” kata Bupati Herson Mayulu.
Diakuinya, kendala yang didapati khusus untuk Kabupaten Bolsel, dalam merujuk pasien dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), warga lebih memilih merujuknya ke RS Gorontalo ketimbang RS Manado. “Pertimbangan jarak tempuh dari Bolsel ke Manado, membuat pasien harus memilih untuk merujuk ke Gorontalo. Jadi kalau sudah ada Rumah Sakit Rujukan di Kota Kotamobagu, sudah lebih dekat untuk merujuk pasien. Kalau pasiennya gawat, dirujuk dari Bolsel atau ke Manado, pasien nanti bisa meninggal di jalan karena jarak tempuh yang jauh,” ungkap Bupati.
Jadi Bupati Bolsel mendukung sepenuhnya untuk pembangunan RS Kota Kotamobagu dijadikan sebagai RS rujukan dari semua daerah Bolmong Raya. “Itu sudah perlu untuk dilakukan. Jaminan kesehatan untuk rakyat jauh sangat penting bagi pemerintah,” ujar Bupati. (tr1)