BOLMONG,dutademokrasi.com – Program Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), merupakan salah satu upaya pemerintah untuk membantu peningkatan ekonomi masyarakat.Karena itu pengerjaannya menggunakan model Padat Karya Tunai.
Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi V DPR-RI, H.Herson Mayulu,SIP saat meninjau langsung pelaksanaan pembangunan P3TGAI di desa Biniha Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sabtu 14 November 2020.
H2M juga mengatakan, Anggaran APBD Kabupaten dan Kota jumlahnya memang tidak terlalu besar.
“Karena anggarannya sangat terbatas itulah kebutuhan pembangunan di daerah perlu didukung dengan bantuan-bantuan dari Pemerintah Pusat dan pemerintah provinsi, seperti halnya program P3TGAI ini,”ujar Mantan Bupati Bolsel tersebut.
H2M pun menjelaskan, bahwa untukKabupaten Bolaang Mongondow Selatan, tahun 2021, Pemerintah Provinsi dalam hal ini Gubernur Olly Dondokambey telah merencanakan memberikan dukungan dana bagi kelanjutan untuk pembangunan Islamic Center.
“Selain Islamic center, khusus untuk Kecamatan Helumo akan masuk anggaran 9 Miliar lebih yang dialokasikan Kementerian PUPR bagi pembagunan Tanggul Penahan Ombak di desa Bakida,”jelasnya.
H2M pun mengungkapkan, bahwa semua itu merupakan langkah nyata dan keseriusan pemerintah pusat, pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow Selatan saat ini, dalam melaksanakan pembangunan demi mensejahterakan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Balai Sungai Sulawesi, Bastari, dalam sambutan singkatnya berharap program P3TGAI ini dapat membantu masyarakat desa Biniha Selatan, terutama dari segi peningkatan produksi padi sawah.
Meski singkat, Kegiatan acara yang dipusatkan di Balai Desa Biniha Selatan, berlangsung semarak. Turut hadir Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi I, Ir. Bastari, M.Eng, Satker P3TGAI Ellen Cumentas, PPK Ronald Parengkuan, Camat Helumo Noldy Tangahu, kepala-kepala desa se kecamatan Helumo dan masyarakat luas.
(Cepe)