BOLSEL, dutademokrasi.com—Tercatat sedikitnya 30 Aparatur Sipil Negara (ASN) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) tidak mengikuti apel perdana tahun 2017. Hal tersebut terungkap saat pemimpin upacara Wahyudin Kadullah melaporkan kepada Bupati H Herson Mayulu sebagai pembina, Selasa (3/1/2017) kemarin.
Bupati sebelum mengawali sambutannya mengatakan untuk mengusulkan sanksi sampai dengan pemecatan kepada 30 ASN yang tidak ikut apel perdana. “Sebelum saya memberikan sambutan saya minta 30 ASN diusulkan sanksi sampai dengan,” ucap bupati.
Hal tersebut dikatakan kembali saat pelantikan 507 pejabat baru di halaman kantor bupati di panango. Bupati meminta kepada 30 ASN yang tidak hadir untuk dibina. “ASN yang tidak tampil tadi pagi, dengan alasan apapun ini mohon pak sekda, dibina, kalau tidak bisa di bina, dibinasakan saja,” terang bupati.
Penegasan tersebut tak hanya kepada 30 ASN tetapi kepada 13 sangadi yang juga tidak ikut upacara. “Untuk 13 sangadi yang tidak ikut mohon diberikan teguran keras,” tegasnya.
Dalam apel perdana tersebut hanya diikuti 1766 dari 1796 ASN dan 68 dari 81 sangadi. (firman)