MANADO,dutademokrasi.com – Tabuhan rebana dari Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey (OD) menandai secara resmi pembukaan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-28 Tingkat Provinsi Sulut Tahun 2020 yang dilaksanakan di Kampua IAIN Manado, Sabtu (22/8/2020).
Pembukaan MTQ yang mengangkat tema “Dengan MTQ Provinsi Kita Wujudkan SDM yang Unggul, Profesional dan Qur’ani Untuk Mewujudkan Sulawesi Utara yang Lebih Hebat” ini, tetap memperhatikan protokol kesehatan penanganan covid-19.
Gubernur Sulut dalam sambutannya menuturkan, pelaksanaan MTQ tidak hanya bermakna sebagai peneguhan syiar Islam, tapi lebih jauh diharapkan menjadi barometer untuk mengukur kegiatan pembelajaran al-Qur’an. MTQ adalah sarana peningkatan kualitas SDM.
“MTQ memiliki tujuan mulia agar seluruh umat Islam dapat memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam al-Qur’an,” jelas Gubernur.
“MTQ juga merupakan media silaturahmi untuk menjalin dan memperkokoh persaudaraan, keakraban serta kekeluargaan umat di Sulawesi Utara,” papar Dondokambey.
Gubernur OD kemudian mengajak masyarakat Sulut untuk tetap menjaga harmonisasi sosial dengan sesama dan antar umat beragama dalam bingkai ‘Torang Samua Ciptaan Tuhan’.
“Serta senantiasa mendukung berbagai kebijakan dan program Pemprov Sulut dalam rangka mewujudkan Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam politik, dan berkepribadian dalam budaya,” harap Gubernur.
“Mari kita semua bersinergi dalam penanganan pandemi Covid-19 ini. Mari tetap kita menggunakan masker, jaga jarak aman, gunakan masker, dan cuci tangan, supaya kita semua terhindar dari penyakit tersebut,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum LPTQ Sulut Hi Herson Mayulu (H2M) dalam prakatanya mengatakan, pemahaman dan penghayatan yang benar dan utuh terhadap al-Qur’an akan membawa cara pandang, nilai-nilai, dan cara hidup yang luhur dalam membangun masyarakat, bangsa, dan negara.
“Generasi Qurani tidak terbentuk dengan sendirinya, tapi harus diupayakan melalui langkah-langkah konkrit dan pembinaan yang terus menerus. MTQ ini salah satunya. Karena visi LPTQ ke depan diharapkan mengarah pada upaya melahirkan Generasi Qurani melalui pengembangan Tilawah dan pendidikan al-Qur’an berbasis keluarga dan masjid,” terang Mayulu.
“Meski di tengah pandemi covid-19, semangat kita tidak boleh padam dalam menjalankan program-program LPTQ untuk perkembangan kehidupan umat, berbangsa, dan bernegara, terutama mensukseskan program-program Pemprov Sulut di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw,” tambahnya.
“Terima kasih kepada Gubernur Sulut atas bantuan, petunjuk, suportnya dalam rangka suksesnya MTQ ke-28 Tingkat Provinsi Sulut Tahun 2020,” tandasnya.
Untuk diketahui, MTQ kali (berdasarkan laporan Ketua Panitia Hi Adnan Mandiri) diikuti oleh 366 peserta beserta official dari perwakilan kabupaten/kota yang ada di Sulut. Adapun para pemenang dari beberapa kategori yang diperlombakan, akan menjadi utusan Provinsi Sulut untuk mengikuti MTQ Nasional di Kota Padang, Sumatera Barat pada 12-21 November 2020 mendatang.
Turut hadir dalam pembukaan ini, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Forkompida Sulut, Asisten II Pemprov Sulut Praseno Hadi, Kakanwil Kemenag Sulut Hi Abdul Rasyid, Ketua MUI Sulut KH Abdul Wahab Abdul Gafur, Anggota DPRD Sulut (di antatanya Amir Liputo dan Ayub Ali Albugis), Ketua SI Sulut Hi Machmud Turuis, Ketua Muhammadiyah Sulut Hi Nasruddin Yusuf, Ketua NU Sulut Hi Ulyas Taha, Ketua PHBI Sulut Hi Syahrul Poli, Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan, dan Tokoh Agama Islam Sulut (KH Rizali M Noor dan KH Abdurrahman Latukau), Bupati/Walikota dan Ketua DPRD Kabupaten/Kota se-Sulut (antara lain Wakil Bupati Bolsel Dedi Abdul Hamid, Wabup Bolmut Amin Lasena, Ketua DPRD Boltim Fuad Landjar), Rektor IAIN Manado Delmus Puneri Salim, Pengurus LPTQ Provinsi Sulut dan LPTQ kabupaten/kota se-Sulut, serta peserta dan tamu undangan.
(qid)