BOLMONG, dutademokrasi.com– Dalam penyelenggaraan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) secara serentak se- Indonesia yang mulai digelar Selasa (23/07/2024) kemarin, Kabupaten Bolaang Mongondow serentak pula digelar di 200 desa dan 2 kelurahan dengan target capaian 25.024 anak.
Penjabat Bupati dr. Jusnan C Mokoginta MARS didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bolaang Mongondow Ny. drg. Firlia Mokoginta-Mokoagow mencanangkan PIN Polio di pelataran lantai II Kantor Bupati-Lolak dengan ditandai pelepasan balon gas. Kegiatan ini akan diselenggarakan selama sepekan terhitung 23 Juli 2024 sampai dengan 31 Juli 2024.
Kepala Dinas Kesehatan I Ketut Kolak mengatakan untuk Kabupaten Bolaang Mongondow sudah dimulai secara bersamaan secara serentak se-Indonesia. “Kemarin kita sudah mulai melaksanakan PIN Polio secara serentak di 200 desa dan 2 kelurahan. Pekan Imunisasi Nasional ini diselenggarakan secara serentak di Indonesia,” Kata Ketut.
Dalam penyelenggaraan ini, Dinas Kesehatan memfasilitasi 18 PKM yang turun secara langsung ke desa-desa untuk memenuhi target capaian dengan total 25.024 anak. “Kabupaten Bolaang Mongondow target PIN Polio 25.024 anak di seluruh desa/kelurahan selama satu minggu pelaksanaan,” Lanjut Kolak.
Penjabat Bupati dr. Jusnan C Mokoginta MARS mengingatkan akan pentingnya imunisasi polio pada anak. “Pemberian imunisasi pada PIN Polio sangat penting untuk mencegah virus polio yang mengakibatkan kelumpuhan permanen, terutama kepada anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi polio secara lengkap,” Kata dr. Jusnan.
Sebagai seorang dokter juga Jusnan menjelaskan Polio dapat dicegah dengan imuniasasi polio secara lengkap. Imunisasi lengkap polio hanya didapat pada Pekan Imunisasi Nasional. “Ada dua metode imunisasi yang dapat dilaksanakan yaitu dilakukam secara tetes dan vaksin polio suntik,” Terang dr. Jusnan.
Sehingga Penjabat Bupati menghimbau, bagi orang tua yang memiliki anak 0-7 tahun yang belum melakukan imunisasi polio secara lengkap, dapat membawah anak-anaknya untuk di imunisasi agar terhindar dari virus polio yang dapat mengakibatkan kelumpuhan total.
Chandra Paputungan