BOLMUT, dutademokrasi.com – Keributan yang kerap terjadi antara pemain dan official di turnamen sepak bola Pinogaluman Cup di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) membuat sejumlah tokoh pemuda angkat bicara.
Merekapun meminta Polres Bolmut agar melakukan evaluasi terhadap panitia turnamen antar klub sepak bola tersebut.
“Polres Bolmut harus mengevaluasi panitia sepak bola Pinogaluman Cup. Jangan sampai, keributan dilapangan itu kembali terjadi. Mengingat, saat ini pertandingan turnamen itu memasuki delapan besar,” jelas Jul Tamera kepada dutademokrasi pada Minggu (24/07/2022).
Selain Polres Bolmut, Tamera pun meminta kepada pihak Askab PSSI, KONI dan Dinas Pemuda dan Olah Raga juga harus terlibat dalam evaluasi terhadap ijin sepak bola Pinogaluman Cup tersebut.
“Apabila ditemukan pelanggaran dalam evaluasi di cabut saja ijinnya,” pinta Tamera.
(Jaya)