BOLMONG, dutademokrasi.com—Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) menggelar kegiatan seleksi kesesuaian (Job Fit) esalon II. Kegiatan digelar di ruang CAT BKPP areal perkantoran-Lolak, Kamis-Jumat pekan kemarin.
Sekretaris Daerah Tahlis Gallang SIP MM mengatakan para pejabat yang ikut dalam job fit ini akan digodok untuk menentukan kelayakan memangkuh sebuah jabatan tertentu. Kompetensi dan kesesuaian kemampuan masing-masing pejabat menentukan posisi jabatan masing-masing nanti.
“Istilahnya adalah pergeseran. Contohnya, dari kepala dinas A dipindahkan menjadi kepala badan. Jadi, semua tergantung dari hasil assessment. Cocoknya dimana, di A atau B,” kata Tahlis.
Lanjutnya, job fit berbeda dengan open bidding. Katanya, open biding itu bisa disitilahkan lelang atau seleksi terbuka. Sedangkan job fit uji kesesuaian. Untuk itu, assessment ini sangat beralasan dan penting dilakukan. Sebab menurutnya, assessment ini untuk mengukur, membedah kembali pejabat tersebut, termasuk mengukur kembali secara psikologis dan secara kompetensi. Ditanya kalau tidak memenuhi kompetensi, mantan Sekda Bolsel dan Kotamobagu ini menjawab, ada interfensi yang dilakukan kedepan. Misalnya, ada diklat-diklat tertentu yang harus diikuti. “Jadi, kalau tidak memenuhi kompetensi bisa mengikuti diklat untk menduduki jabatan eselon dua,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu assessor dari BPSDM Kemendagri Makassar Khaidir mengatakan job fit yang dilakukan untuk menguji kesesuaian dari para pejabat. “Job fit dilakukan selama dua hari. Setelah itu, kami periksa Hasil job fit tersebut,” tuturnya. Hasil tersebut kata Khadir yang juga alumni STPDN Jatinangor, Jawa Barat akan diserahkan kepada Pemkab Bolmong dalam hal ini Bupati Bolmong. “Kita perkirakan minggu depan sudah ada hasilnya,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala BKPP Bolmong Umarudin Amba mengatakan assessment telah diikuti 21 pejabat. Dari jumlah tersebut tiga orang tidak ikut. Mereka adalah Ulfa Paputungan, Dadang Nugroho dan Albert Tangkere. “Mereka tidak ikut karena sudah masuk masa pensiun,” kata Umarudin. Setelah assessment ini ungkapnya, akan dilanjutkan dengan job fit. Sesuai jadwal job fit dilaksanakan tanggal 23-24 Februari mendatang. “Minggu depan langsung job fit di kantor BKN Manado,” tandasnya. (cepe)