BOLMUT,dutademokrasi.com – Pasangan Calon (Paslon) Nomor urut satu, Cristina Eugenia Paruntu dan Salim Sehan Landjar dan tim pemenangan mendapatkan sambutan yang luar biasa, saat melakukan kampanye perdana dikabupaten Bolaang Mongondow Utara yang dilaksanakan di Desa Boroko, Kecamatan Kaidipang, Kamis (15/10/2020)
Kampanye yang dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan COVID-19 tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh politik asal Bolaang Mongondow Raya yakni Jelantik Mokodompit, Jainudin Damopolii, dan Syahrial Damopolii serta dihadiri juga oleh Calon Wakil Gubernur, Salim Sehan Landjar.
Dalam orasi politik Ketua Tim Pemenangan CEP-SSL Bolmut, Saiful Ambarak mengatakan, Bahwa pasangan CEP-SSL merupakan pasangan paripurna dan berbeda dengan paslon lain pada Pilgub Sulut tahun ini, dimana kedua pasangan tersebut mewakili Minahasa dan Bolaang Mongondow Raya.
“Kita ketahui bersama Ibu Cristina atau akrab disapa Tetty ini merupakan Calon Gubernur yang berasal dari Minahasa bagian selatan yang saat ini masih menjabat Bupati, sedangkan Calon Wagubnya pak Sehan adalah satu satunya putra terbaik asal BMR dan saat ini masih menjabat Bupati di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, sehingga pantas bagi masyarakat Bolmut untuk mendukung pasangan cagub nomor urut satu ini,”jelas Ambarak.
Ambarak pun menyinggung soal sistem bagi bagi kekuasaan layaknya film kerajaan Majapahit.
“Sistem bagi bagi kekuasaan yang dimainkan saat ini seperti legenda kerajaan Majapahit yang dimainkan oleh Ra Kuti yang hanya memberikan kekuasaan kepada mereka yang mengabdi terhadap sosok Ra Kuti, sehingga hanya sebagian orang saja yang dapat menikmati,sehingga apabila CEP-SSL terpilih nanti akan merubah pola seperti itu dengan melakukan pemerataan di Sulut nantinya,”jelas Ambarak.
Sementara itu, Syahrial Damopolii dalam orasinya mengatakan, bahwa pasangan CEP-SSL ini merupakan pasangan Bhinneka Tunggal Ika, karena diwakili oleh Wanita dan Pria, agama Kristen dan Islam juga dari suku yang berbeda yakni Suku Minahasa dan BMR.
(Jaya)