BOLSEL, dutademokrasi.com— Keputusan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow untuk mencairkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga, melalui alokasi anggaran Dana Desa (Dandesa) 2020, sebagai salah satu penanganan dampak pencegahan penyebaran corona virus disease 2019 (Covid 19), segera dilaksanakan. Patut sumbringa dan bersyukur, Bupati Iskandar Kamaru tetapkan sebelum bulan suci ramadhan cair.
Sebagaimana ditetapkan, bagi penerima BLT di masing-masing desa, akan menerima sebanyak Rp 600 ribu per kepala keluarga selama dalam kurun waktu tiga bulan. Bantuan ini dikucurkan melalui Dandes yang telah ditetapkan di masing-masing desa. Bupati Iskandar Kamaru SPt dan Wakil Bupati Dedi Abdul Hamid juga didampingi Sekretaris Daerah Marzanzius A Ohy SSTP bersama Kepala Dinas PMD Ekafrie Van Gobel menggelar rapat bersama dengan seluruh Camat dan Sangadi (Kepala Desa,red), Senin (21/04/2020) kemarin.
Dalam keputusan rapat yang digelar dengan mengikuti protokoler kesehatan penanganan pencegahan covid 19, dana BLT dapat dicairkan dalam waktu dekat ini. Ditargetkan sebelum pelaksanaan ibadah puasa bagi umat muslim dana tersebut sudah tersalur untuk tahap pertama.
“Dana tersebut dapat dicairkan sebelum memasuki bulan suci Ramadhan. Ini sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat apalagi akan memasuki bulan Ramadhan,” ungkap Bupati.
Bupati juga menegaskan, proses penyaluran bantuan yang dilakukan nantinya harus sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Tidak ada indikasi penyimpangan dalam pelaksanaannya yang menyebabkan pada persoalan hukum. “Saya yakin pasti semua tepat sasaran apalagi seperti kondisi saat ini semua rakyat Indonesia dan pemerintah, terus melakukan upaya pencegahan Covid-19. Langkah yang harus dilakukan awal, yakni pendataan dan validasi siapa yang berhak menerima BLT yang bersumber dari dana Desa ini,” ujar Bupati.
Turut Hadir Para Asisten, Kepala OPD, Koordinator P3MD bersama Jajaran dan Koordinator PKH Se – Bolsel. (**)