BOLMONG, dutademokrasi.com—Dinas Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongondow meninmbang dengan kuat mempertahankan pengadaan meubeler di sekolah pada proses Desk Rancangan Kegiatan Anggaran (RKA) 2020. Kegiatan tersebut dinilai penting untuk sekolah yang jumlah-kursi dan bangku sudah tidak layak pakai.
Kepala Dinas Pendidikan Renti Mokoginta mengatakan pada proses penganggarannya, menjadi pertimbangan untuk menlihat sekolah yang prioritas memperoleh anggaran tersebut. Tidak secara keseluruhan melainkan hanya dibeberapa sekolah saja.
“Kita memasukannya kedalam anggaran dengan melihat kajian lapangan yang telah ditinjau oleh tim verifikasi di sekolah. Dari kajian yang ada, kita melihat sekolah-sekolah yang layak kita anggarkan,” kata Renti kemarin.
Disamping itu juga, kondisi sekolah yang sudah terbilang membaik termasuk gedung dan peralatan lainnya, namun kekurangannya, meubelernya belum diperbaharui. “Ini juga menjadi pertimbangan. Gedungnya sudah bagus tapi meja-kursi sudah rusak dan tidak layak pakai. Itu tidak berimbang. Dan daerah mengakomodir,” terang Renti.
Menurut Renti, program yang diterapkannya merupakan salah satu penunjang program pendidikan yang diterapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bolmong dibawah kepemerintahan Bupati Yasti S Mokoagow dan Wakil Bupati Yanny R Tuuk.
“Kita berupaya untuk melakukan yang terbaik dalam menunjang pendidikan di daerah. Sejauh tidak menyimpang dalam aturan, kita akan mengusulkannya dalam proses anggaran yang tersedia,” ungkap Renti.
Dia juga menambahkan, ada program lain termasuk beasiswa berprestasi dicoba untuk diusulkan. Namun secara keseluruhan beasiswa teranggarkan lewat Bantuan Beasiswa Pemda melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) sebagai program Bupati Yasti S Mokoagow dan Wakil Bupati yanny R Tuuk.
Terinformasi, dalam penganggaran pengadaan meubeler sekolah, Pemerintah Daerah mengakomodir hanya empat sekolah yang ada dari usulan Dinas Pendidikan. “Nanti prosesnya secara bertahap. Sekolah lainnya bisa saja dianggarkan tahun mendatang. Kita menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia,” ujar Renti. (**)