BOLSEL, dutademokrasi.com—Beredar kabar adanya permasalahan air bersih di Desa Lungkap Kecamatan Pinolosian, yang tidak sesuai dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) membuat Anton Gonibala selaku Sekretaris Desa (Sekdes) setempat angkat suara.
Dirnya mengaku tidak menahu tentang permasalahan air bersih yang tidak sesuai dengan RAB tersebut. Hanya saja beberapa waktu lalu ada sebagian masyarakat yang marah karena jaringan air bersih yang sudah lama dinikmati terganggu dengan pekerjaan air bersih yang baru tapi itu sudah diselesaikan dengan cara dirapatkan akhirnya pekan kemarin.
“Disini ada pekerjaan air bersih dari Pamsimas namun untuk sampai sisi sebelah dalam penyaluran jaringan air bersih harus melawati jalan sedangkan pembongkaran jalan tidak bisa dilakukan. Sehingga itu jaringan Pamsimas di gabung dengan jaringan PNPM yang sebelumnya sudah terpasang dan telah melewati jalan,” ucap Anton kepada Dutademokrasi.com dikantornya Senin (29/1/2018).
Hal tersebut, kata Anton, yang membuat masyarakat marah karena sebelumnya debit air yang telah dinimati menjadi berkurang dan meminta untuk tidak mengganggu jaringan air yang sudah ada. “Kita sudah rapatkan bersama BPD dan pelaksana Pamsimas akhir pekan kemarin. Sekarang sudah kembali seperti biasanya dan jaringan Pamsimas sudah dilewati bawah jembatan tanpa merusak jalan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum, Nusrin Karim membenarkan adanya pekerjaan air bersih dari Pamsimas di Desa Lungkap. “Iya benar Desa Lungkap salah satu yang mendapat pemasangan jaringan air bersih. Prosesnya tidak dibenarkan untuk membongkar jalan untuk menjangkau jaringan air disisi sebelah jalan namun jika mengikuti bawah jembatan untuk penyemberangan kesisi sebelah jalan itu tidak salah,” singkatnya. (firman)