BOLSEL, dutademokrasi.com— Pengawasan intern daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sudah cukup optimal. Meskipun demikian, masih perlu peningkatan lebih lagi dalam menjangkau seluruh daerah dalam proses pengelolaan keuangan yang ada.
Kepala Inspektorat Daerah Ridel Paputungan mengatakan, terobosan secara bertahap oleh daerah lewat Klinik Desa yang sudah dibentuk sebelumnya, dinilainya belum dapat mencakup kebutuhan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). “Kita akan memperkuat lagi APIP daerah,” kata Ridel kemarin.
Terlebih lagi, munculnya Dana Desa (DD) yang anggarannya miliaran rupiah dikucurkan ke desa, tentunya membutuhkan auditor-auditor yang lebih. “Khusus untuk Dana Desa, auditor yang dibentuk melalui Klinik Desa, masih kurang. Target kita di daerah sekarang, akan melakukan penguatan kembali APIP daerah,” terang Ridel.
Menurut Ridel, langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh daerah dalam memperkuat APIP daerah, tentunya perekrutan kembali auditor untuk peningkatan pengawasan yang ada. “Yang sudah ada, tentunya akan dinaikan status jadi auditor Madya, kita akan kembali merekrut auditor ulang tapi masih tunggu petunjuk langsung dari pimpinan,” terang Ridel.
Ridel juga menambahkan, kinerja dari auditor yang ada sekarang, tidak kalah juga dengan auditor eksternal lainnya. “Makanya kita akan lebih perkuat lagi APIP daerah,” ujarnya. (firman)